Gemerlap ibu kota dikala malam
Tak pernah hening Tak pernah padam Namun rindu ini meronta Tak pernah tersentuh Ditengok pun segan Namun, apa dayaku kini Kau milik dirinya Aku hanya menanti Tetapi, rindu ini kunikmati Tak pernah senikmat ini Tak pernah seindah sejak bertemu denganmu Engkau pantas bahagia Tidak denganku, mungkin Sungguh, lelaki yang beruntung Kembali lah dikala kau terjatuh Dengan puisi - puisi cintaku Aku akan selalu menunggu Dirimu. Rindu.
1 Comment
|